Pages

Sabtu, 10 September 2011

Cara Mendiagnosa Penyakit Secara Visual

Yeah, kali ini saya akan menuliskan beberapa pengetahuan yang telah saya dapatkan. Kebetulan pengetahuan yang satu ini saya rasa berguna banget buat readers semua. Cara mendiagnosa penyakit secara visual. Artinya, tanpa memeriksa ke dokter pun kita bisa tahu penyakit apa yang sedang kita alami sekarang karena ada beberapa bagian tubuh yang dapat menunjukkan gambaran kesehatan tubuh kita, subhanallah! XD Setidaknya dengan ini kita bisa lebih menjaga tubuh kita yang merupakan karunia yang luar biasa dari Tuhan Yang Maha Esa (Allah Subhana Wata'ala). Ingat, mencegah lebih baik daripada mengobati. Penasaran? Simak aja!


A. TELAPAK TANGAN

1. KOLESTEROL
Dapat dilihat jika diujung-ujung jari kelihatan kemerah-merahan ada indikasi permasalahan kolesterol. Jika benar, cobalah segera periksa ke dokter.

2. GINJAL
Dapat dilihat dipangkal ruas jari bagian bawah jika bergelembung mengindikasikan permasalahan ginjal.

3. ASAM URAT
Dapat dilihat dipermukaan kuku. Jika permukaan kuku bergelombang dan kasar ada indikasi pernah atau sedang bermasalah dengan asam urat (logam berat dalam darah). Tengah telapak tangan kasar.

4. DIABETES MELLITUS (KENCING MANIS)
Dilihat pada kulir pangkal ruas kuku terlihat hitam atau gelap, ujung ruas jari meruncing.

5. JANTUNG, REPRODUKSI, OTAK
Telapak tangan lembab, berair, khusus jantung biasanya jari tengah sebelah kiri bengkok ke kanan dan sebelah kanan bengkok ke kiri.

6. LAMBUNG (ANGINAN)
Telapak tangan ada bercak-bercak putih.

7. TULANG PUNGGUNG
Dapat dilihat pada jari kelingking jika bengkok menunjukkan indikasi permasalahan di tulang belakang. Jika yang bengkok pada jari lain dikaitkan pada masalah saraf.

8. IMUNITI (DAYA TAHAN TUBUH) LEMAH
Telapak tangan kering dan cekung.

9. STRESS
Ditunjukkan dengan banyaknya urat-urat biru yang timbul ditelapak tangan.

10. SEMBELIT
Ruas-ruas jari pada telapak tangan atau punggung tangan gelap/kehitaman.


B. SUHU TELAPAK TANGAN

1. Telapak tangan panas bagian kaki terasa sejuk menandakan masalah pada perut atau perut ke bawah.

2. Telapak tangan panas dan bagian kaki panas menunjukkan permasalahan pada bagian kepala.


C. LIDAH

Berdasarkan warna :
- MERAH = Masalah jantung atau usus kecil
- PUTIH = Masalah paru-paru atau usus besar
- HIJAU = Masalah hati atau empedu
- KUNING = Masalah limpa atau perut
- HITAM = Masalah ginjal atau kandung kemih

1. GINJAL, KURANG DARAH
Lidah terlihat pucat dan dingin.

2. STROKE
Lidah tertarik kesebelah kanan dan terdapat selaput putih tebal.

3. KOLESTEROL, TEKANAN DARAH TINGGI
Ujung lidah berwarna merah, selaput putih tebal ditengah.

4. KANKER
Pinggir ujung lidah terdapat bercak-bercak warna ungu kehitaman.


Jadi, cobalah periksa pada tubuh readers masing-masing. Bagaimana? Semoga baik-baik saja ya, amin \( ^v^ )/

Kamis, 08 September 2011

Uniknya Dorama Jepang

Minna-san! Balik lagi setelah lama ngilang. Kali ini mau ngepost tentang yang berbau Jepang lagi nih. Mumpung saya ingat plus mumpung saya suka banget. Karena gk ada bahan obrolan jadilah sekarang kita butuh sedikit hiburan. Dorama Jepang, yup itu sebutan untuk drama di Jepang. Jangan salah, Dorama Jepang itu beda ama sinetron Indonesia atau bahkan Drama Korea yang sekarang lagi nge-trend seiring tumbuhnya Hallyu Waves (Korean Waves). Tapi, untuk soal Hallyu saya sendiri gk begitu tertarik, mungkin karena udah duluan jatuh cinta ama Negri Sakura ya (-,-"). Mau tahu keunikan Dorama Jepang yang jarang dimiliki atau bahkan gk dimiliki ama sinetron Indonesia dan Drama Korea? Baca saja XD

- Sistem penayangan dorama itu beda sama sistem penayangan sinetron Indonesia. Kalau Indonesia kan stripping alias tayang setiap hari. Apalagi kalo sinetron-nya panjang banget tuh episode. Nah, kalau Dorama Jepang biasanya untuk 1 judul dorama itu tayang 1 pekan (minggu) sekali so gak ganggu kehidupan nyata biarpun kita ketagihan sama tuh dorama.

- Satu season dorama biasanya 5-12 episode. Beda ama sinetron Indonesia yang panjang kali lebar, untuk drama korea sih sebenarnya ada juga yang gak panjang-panjang amat tapi untuk ukuran drama korea pendek biasanya episode 13 itu termasuk pendek banget ceritanya, sedangkan drama korea lain banyak juga yang episode-nya sampai ratusan kayak Indonesia. Nah, dorama gak ada tuh yang episode-nya panjang kali lebar.

- Btw, tau FTV kan? Itu tuh sinetron yang langsung kelar yang sering muncul di salah satu channel TV swasta Indonesia. Di Jepang juga ada dorama yang seperti itu, tapi di sana namanya tanpatsu. Dengan kata lain dorama tanpatsu adalah dorama yang langsung kelar.

- Dorama biasanya baru tayang di TV Jepang kalau pembuatan alias syuting-nya udah kelar. So, biarpun lagi tayang di TV tetep gak ada perubahan cerita atau perpanjangan episode, dengan begitu biarpun dorama yang tayang rating-nya sedikit tetapi tidak ribet karena masalah produksi udah selesai sejak awal. Tapi, kayaknya ada juga tuh dorama yang penayangan di TV juga masih dalam masa syuting.

- Kalau rating dorama yang ditayangkan bagus, biasanya bakal dibuat season kedua-nya contohnya kayak dorama favorit saya "Bloody Monday" yang dibintangi oleh aktor Haruma Miura. Dorama tahun 2008-2009 itu laris manis, so tahun 2011 bulan berapa saya lupa telah dibuat season keduanya. Haha... tapi penayangan season kedua dari dorama yang telah ada biasanya dibuat 1-2 tahun kemudian. Maksudnya biar penonton kangen, mau nunggu dengan sabar sehingga ketika season kedua telah tayang, ratingnya juga bagus.

- Btw soal season dorama, biasanya dorama cuma sampai tayang 2 season. Kalaupun ada yang sampai 3 season kayak dorama "Gokusen" yang terkenal banget itu gara-gara aktor-aktor dan aktrisnya yang menurutku oke karena juga rating-nya bikin heboh, so yang memproduksi cari untung dunk XD

- Episode dorama tuh dikit-dikit bahkan jauh lebih dikit daripada drama korea. Otomatis alurnya cepat, cerita to the point, biarpun langsung kena poin tetep sukses bikin orang penasaran. Baru 30 menit tayang aja kadang udah bikin blak-blakan penonton alias tertegun, alias terpesona, alias penasaran, alias tertarik, alias nyesek alias TERHIBUR *lebay amat*

- Di Jepang itu kan ada empat musim. So, dorama-dorama yang diproduksi itu biasanya sesuai dengan musimnya. Misal, ada dorama musim semi yang khusus tayang dimusim semi, lalu ada dorama musim panas, dorama musim gugur dan dorama winter. Kayak anime gitu, tayang pake jadwal musim. Biasanya nih dorama yang tayang dimusim panas itu bertema "serem-sereman alias hantu gitu".

- Dalam satu musim, dorama yang tayang gak hanya satu. Tapi ada beberapa. Nah, biasanya dalam tiap dorama yang tayang pada satu musim itu hampir tidak ada pemain yang bermain dorama yang sama dalam satu musim yang sama. Kalau kamu nonton dorama di Jepang, misal dorama musim panas, coba aja kamu lihat antara dorama yang satu dengan yang lain pasti pemainnya pada gak sama (aktor ama aktris-nya berbeda-beda). Hal ini sengaja dilakukan agar gak ada kerancuan karakter.

- Kamu nonton dorama pasti bakal mudah nemuin pesan moral dalam dorama itu. Yap, soalnya dorama lebih mementingkan unsur nilai pendidikan baik IPTEK maupun nilai-nilai moral. Gak hanya sekedar hiburan yang bikin orang stress sendiri nontonnya saking serius ngikutin alurnya yang gak jelas. So, beda sama Indo punya. Ynag membedakan dorama ama drama korea dari segi ini adalah, kalau dorama lebih mementingkan unsur nilai pendidikan dan pesan moral, drama korea lebih mengarah dan mementingkan murni entertainment.

- Gak semua dorama bakal berakhir happy ending kayak cerita-cerita animasi Disney. Banyak juga dorama yang ending-nya sedih, angsty, dan bahkan kadang walaupun tuh dorama udah ending tetep aja bikin penonton penasaran karena endingnya masih misterius alias gak kelar-kelar amat kayak dorama "Bloody Monday" dan "Hidarime Tantei Eye". Sengaja sih dibuat kayak gitu, so ntar kalau rating-nya bagus bisa dibuat season keduanya, agar season kedua itu ceritanya masih nyambung ama season kesatunya biar gak ngalor ngidul gitu kesannya.

- Tau kan kalo Jepang itu juga rajanya komik. Kalo di Jepang sih, komik namanya manga. Nah, 80% dorama itu diadaptasi dari manga. So, genre-genre atau tema yang ada pada dorama itu lebih bervariasi daripada sinetron Indonesia atau drama korea. Karena variasi tema-tema dorama itu membuat penonton dorama yang satu dengan yang lain benar-benar terhibur karena ceritanya tidak membosankan dan tidak monoton.

- Untuk syuting dorama yang bergenre khusus seperti terorisme, medis dan olahraga melibatkan orang-orang ahli atau pro dibidangnya. Sehingga dorama itu tetap logis dan factual. Gak sembarang main imajinasi.

- Dorama itu dibuat sedetail mungkin walaupun hanya untuk dorama bertema humor/parody yang terkesan konyol. Hal itu dilakukan agar benar-benar memuaskan penonton dan bisa membuat penonton tergelak dan tertawa. Tahu dorama "Hana zakari no kimi tachi E" alias disingkat "Hana Kimi"? Nah, yang pernah nonton itu disalah satu channel TV swasta Indonesia gimana menurut kalian? Konyol bukan? Biarpun kadang terkesan lebay tetapi benar-benar sanggup membuat penonton tertawa sampai sakit perut dan itu juga dialami oleh saya. Nah, itu salah satu hasil dari serius-nya pembuatan dorama secara mendetail itu, output-nya memuaskan.

- Mungkin buat kalian yang pertama kali nonton dorama bakal berkomentar "Ah, apaan tuh aktor/aktris-nya! Mukanya gak cakep-cakep amat. Pede amat tuh mainnya, muka biasa aja!" Aha, jujur saja teman saya juga begitu. Tapi, biarpun sejelek apapun tampang pemainnya juga sukses jatuh cinta sama tuh dorama karena memang dorama itu ceritanya memuaskan XD. Kalau kalian tanya hal itu, biasalah. Pemain-pemainnya memang biasanya selalu tampil natural dari segi make up. Gak terlalu berlebihan. Dari segi akting-nya juga kadang natural jadinya ngeliatnya enak. Kalaupun ada yang dibuat-buat (biasanya pada dorama komedi nih) kadang emang kesannya lebay tapi justru bisa bikin tertawa XD

Sabtu, 10 September 2011

Cara Mendiagnosa Penyakit Secara Visual

Yeah, kali ini saya akan menuliskan beberapa pengetahuan yang telah saya dapatkan. Kebetulan pengetahuan yang satu ini saya rasa berguna banget buat readers semua. Cara mendiagnosa penyakit secara visual. Artinya, tanpa memeriksa ke dokter pun kita bisa tahu penyakit apa yang sedang kita alami sekarang karena ada beberapa bagian tubuh yang dapat menunjukkan gambaran kesehatan tubuh kita, subhanallah! XD Setidaknya dengan ini kita bisa lebih menjaga tubuh kita yang merupakan karunia yang luar biasa dari Tuhan Yang Maha Esa (Allah Subhana Wata'ala). Ingat, mencegah lebih baik daripada mengobati. Penasaran? Simak aja!


A. TELAPAK TANGAN

1. KOLESTEROL
Dapat dilihat jika diujung-ujung jari kelihatan kemerah-merahan ada indikasi permasalahan kolesterol. Jika benar, cobalah segera periksa ke dokter.

2. GINJAL
Dapat dilihat dipangkal ruas jari bagian bawah jika bergelembung mengindikasikan permasalahan ginjal.

3. ASAM URAT
Dapat dilihat dipermukaan kuku. Jika permukaan kuku bergelombang dan kasar ada indikasi pernah atau sedang bermasalah dengan asam urat (logam berat dalam darah). Tengah telapak tangan kasar.

4. DIABETES MELLITUS (KENCING MANIS)
Dilihat pada kulir pangkal ruas kuku terlihat hitam atau gelap, ujung ruas jari meruncing.

5. JANTUNG, REPRODUKSI, OTAK
Telapak tangan lembab, berair, khusus jantung biasanya jari tengah sebelah kiri bengkok ke kanan dan sebelah kanan bengkok ke kiri.

6. LAMBUNG (ANGINAN)
Telapak tangan ada bercak-bercak putih.

7. TULANG PUNGGUNG
Dapat dilihat pada jari kelingking jika bengkok menunjukkan indikasi permasalahan di tulang belakang. Jika yang bengkok pada jari lain dikaitkan pada masalah saraf.

8. IMUNITI (DAYA TAHAN TUBUH) LEMAH
Telapak tangan kering dan cekung.

9. STRESS
Ditunjukkan dengan banyaknya urat-urat biru yang timbul ditelapak tangan.

10. SEMBELIT
Ruas-ruas jari pada telapak tangan atau punggung tangan gelap/kehitaman.


B. SUHU TELAPAK TANGAN

1. Telapak tangan panas bagian kaki terasa sejuk menandakan masalah pada perut atau perut ke bawah.

2. Telapak tangan panas dan bagian kaki panas menunjukkan permasalahan pada bagian kepala.


C. LIDAH

Berdasarkan warna :
- MERAH = Masalah jantung atau usus kecil
- PUTIH = Masalah paru-paru atau usus besar
- HIJAU = Masalah hati atau empedu
- KUNING = Masalah limpa atau perut
- HITAM = Masalah ginjal atau kandung kemih

1. GINJAL, KURANG DARAH
Lidah terlihat pucat dan dingin.

2. STROKE
Lidah tertarik kesebelah kanan dan terdapat selaput putih tebal.

3. KOLESTEROL, TEKANAN DARAH TINGGI
Ujung lidah berwarna merah, selaput putih tebal ditengah.

4. KANKER
Pinggir ujung lidah terdapat bercak-bercak warna ungu kehitaman.


Jadi, cobalah periksa pada tubuh readers masing-masing. Bagaimana? Semoga baik-baik saja ya, amin \( ^v^ )/

Kamis, 08 September 2011

Uniknya Dorama Jepang

Minna-san! Balik lagi setelah lama ngilang. Kali ini mau ngepost tentang yang berbau Jepang lagi nih. Mumpung saya ingat plus mumpung saya suka banget. Karena gk ada bahan obrolan jadilah sekarang kita butuh sedikit hiburan. Dorama Jepang, yup itu sebutan untuk drama di Jepang. Jangan salah, Dorama Jepang itu beda ama sinetron Indonesia atau bahkan Drama Korea yang sekarang lagi nge-trend seiring tumbuhnya Hallyu Waves (Korean Waves). Tapi, untuk soal Hallyu saya sendiri gk begitu tertarik, mungkin karena udah duluan jatuh cinta ama Negri Sakura ya (-,-"). Mau tahu keunikan Dorama Jepang yang jarang dimiliki atau bahkan gk dimiliki ama sinetron Indonesia dan Drama Korea? Baca saja XD

- Sistem penayangan dorama itu beda sama sistem penayangan sinetron Indonesia. Kalau Indonesia kan stripping alias tayang setiap hari. Apalagi kalo sinetron-nya panjang banget tuh episode. Nah, kalau Dorama Jepang biasanya untuk 1 judul dorama itu tayang 1 pekan (minggu) sekali so gak ganggu kehidupan nyata biarpun kita ketagihan sama tuh dorama.

- Satu season dorama biasanya 5-12 episode. Beda ama sinetron Indonesia yang panjang kali lebar, untuk drama korea sih sebenarnya ada juga yang gak panjang-panjang amat tapi untuk ukuran drama korea pendek biasanya episode 13 itu termasuk pendek banget ceritanya, sedangkan drama korea lain banyak juga yang episode-nya sampai ratusan kayak Indonesia. Nah, dorama gak ada tuh yang episode-nya panjang kali lebar.

- Btw, tau FTV kan? Itu tuh sinetron yang langsung kelar yang sering muncul di salah satu channel TV swasta Indonesia. Di Jepang juga ada dorama yang seperti itu, tapi di sana namanya tanpatsu. Dengan kata lain dorama tanpatsu adalah dorama yang langsung kelar.

- Dorama biasanya baru tayang di TV Jepang kalau pembuatan alias syuting-nya udah kelar. So, biarpun lagi tayang di TV tetep gak ada perubahan cerita atau perpanjangan episode, dengan begitu biarpun dorama yang tayang rating-nya sedikit tetapi tidak ribet karena masalah produksi udah selesai sejak awal. Tapi, kayaknya ada juga tuh dorama yang penayangan di TV juga masih dalam masa syuting.

- Kalau rating dorama yang ditayangkan bagus, biasanya bakal dibuat season kedua-nya contohnya kayak dorama favorit saya "Bloody Monday" yang dibintangi oleh aktor Haruma Miura. Dorama tahun 2008-2009 itu laris manis, so tahun 2011 bulan berapa saya lupa telah dibuat season keduanya. Haha... tapi penayangan season kedua dari dorama yang telah ada biasanya dibuat 1-2 tahun kemudian. Maksudnya biar penonton kangen, mau nunggu dengan sabar sehingga ketika season kedua telah tayang, ratingnya juga bagus.

- Btw soal season dorama, biasanya dorama cuma sampai tayang 2 season. Kalaupun ada yang sampai 3 season kayak dorama "Gokusen" yang terkenal banget itu gara-gara aktor-aktor dan aktrisnya yang menurutku oke karena juga rating-nya bikin heboh, so yang memproduksi cari untung dunk XD

- Episode dorama tuh dikit-dikit bahkan jauh lebih dikit daripada drama korea. Otomatis alurnya cepat, cerita to the point, biarpun langsung kena poin tetep sukses bikin orang penasaran. Baru 30 menit tayang aja kadang udah bikin blak-blakan penonton alias tertegun, alias terpesona, alias penasaran, alias tertarik, alias nyesek alias TERHIBUR *lebay amat*

- Di Jepang itu kan ada empat musim. So, dorama-dorama yang diproduksi itu biasanya sesuai dengan musimnya. Misal, ada dorama musim semi yang khusus tayang dimusim semi, lalu ada dorama musim panas, dorama musim gugur dan dorama winter. Kayak anime gitu, tayang pake jadwal musim. Biasanya nih dorama yang tayang dimusim panas itu bertema "serem-sereman alias hantu gitu".

- Dalam satu musim, dorama yang tayang gak hanya satu. Tapi ada beberapa. Nah, biasanya dalam tiap dorama yang tayang pada satu musim itu hampir tidak ada pemain yang bermain dorama yang sama dalam satu musim yang sama. Kalau kamu nonton dorama di Jepang, misal dorama musim panas, coba aja kamu lihat antara dorama yang satu dengan yang lain pasti pemainnya pada gak sama (aktor ama aktris-nya berbeda-beda). Hal ini sengaja dilakukan agar gak ada kerancuan karakter.

- Kamu nonton dorama pasti bakal mudah nemuin pesan moral dalam dorama itu. Yap, soalnya dorama lebih mementingkan unsur nilai pendidikan baik IPTEK maupun nilai-nilai moral. Gak hanya sekedar hiburan yang bikin orang stress sendiri nontonnya saking serius ngikutin alurnya yang gak jelas. So, beda sama Indo punya. Ynag membedakan dorama ama drama korea dari segi ini adalah, kalau dorama lebih mementingkan unsur nilai pendidikan dan pesan moral, drama korea lebih mengarah dan mementingkan murni entertainment.

- Gak semua dorama bakal berakhir happy ending kayak cerita-cerita animasi Disney. Banyak juga dorama yang ending-nya sedih, angsty, dan bahkan kadang walaupun tuh dorama udah ending tetep aja bikin penonton penasaran karena endingnya masih misterius alias gak kelar-kelar amat kayak dorama "Bloody Monday" dan "Hidarime Tantei Eye". Sengaja sih dibuat kayak gitu, so ntar kalau rating-nya bagus bisa dibuat season keduanya, agar season kedua itu ceritanya masih nyambung ama season kesatunya biar gak ngalor ngidul gitu kesannya.

- Tau kan kalo Jepang itu juga rajanya komik. Kalo di Jepang sih, komik namanya manga. Nah, 80% dorama itu diadaptasi dari manga. So, genre-genre atau tema yang ada pada dorama itu lebih bervariasi daripada sinetron Indonesia atau drama korea. Karena variasi tema-tema dorama itu membuat penonton dorama yang satu dengan yang lain benar-benar terhibur karena ceritanya tidak membosankan dan tidak monoton.

- Untuk syuting dorama yang bergenre khusus seperti terorisme, medis dan olahraga melibatkan orang-orang ahli atau pro dibidangnya. Sehingga dorama itu tetap logis dan factual. Gak sembarang main imajinasi.

- Dorama itu dibuat sedetail mungkin walaupun hanya untuk dorama bertema humor/parody yang terkesan konyol. Hal itu dilakukan agar benar-benar memuaskan penonton dan bisa membuat penonton tergelak dan tertawa. Tahu dorama "Hana zakari no kimi tachi E" alias disingkat "Hana Kimi"? Nah, yang pernah nonton itu disalah satu channel TV swasta Indonesia gimana menurut kalian? Konyol bukan? Biarpun kadang terkesan lebay tetapi benar-benar sanggup membuat penonton tertawa sampai sakit perut dan itu juga dialami oleh saya. Nah, itu salah satu hasil dari serius-nya pembuatan dorama secara mendetail itu, output-nya memuaskan.

- Mungkin buat kalian yang pertama kali nonton dorama bakal berkomentar "Ah, apaan tuh aktor/aktris-nya! Mukanya gak cakep-cakep amat. Pede amat tuh mainnya, muka biasa aja!" Aha, jujur saja teman saya juga begitu. Tapi, biarpun sejelek apapun tampang pemainnya juga sukses jatuh cinta sama tuh dorama karena memang dorama itu ceritanya memuaskan XD. Kalau kalian tanya hal itu, biasalah. Pemain-pemainnya memang biasanya selalu tampil natural dari segi make up. Gak terlalu berlebihan. Dari segi akting-nya juga kadang natural jadinya ngeliatnya enak. Kalaupun ada yang dibuat-buat (biasanya pada dorama komedi nih) kadang emang kesannya lebay tapi justru bisa bikin tertawa XD

 

Template by BloggerCandy.com